1.The Beatles – Golden Slumbers
Bagian kedua dari album The Beatles Abbey Road berisi melodi 16 menit dari delapan lagu pendek. Lagu berjudul Golden Slumbers merupakan yang keenam. Lagu ini dibuat karena terinspirasi oleh Thomas Dekker yang memiliki puisi berjudul ‘Cradle Song’ dari drama Patient Grissel) yang ditulis pada abad ke-17. Puisi itu dimasukkan ke musik oleh W.J. Henderson pada tahun 1885 dan diberi judul Golden Slumbers Kiss Your Eyes.
2.Pink Floyd – A Pillow of Winds
Dari album Pink Floyd tahun 1971 bernama Meddle, lagu Judi Slot Online A Pillow of Winds merupakan lagu akustik yang indah dengan petikan gitar yang indah dan bass tanpa fret. Salah satu liriknya ialah tentang berbagai tahap tidur. Dalam lirik nya “cloud of eiderdown” eiderdown merupakan selimut yang diisi dengan bulu burung dan terbungkus hangat dengan cintanya di didalamnya. Lagu ini merupakan salah satu masterpiece Pink Floyd
3.The Beastie – No Sleep Till Brooklyn
Sebuah lagu di album live Motorhead tahun 1981, lagu No Sleep Till Brooklyn merupakan jenis musik bergenre glam rock / heavy metal tahun 80-an dengan kostum dan tatanan rambut yang aneh. Dari album studio debut mereka, Licensed to Ill, lagu tersebut menjadi salah satu yang populer di kalangan penggemar Sbobet88 Login dan secara umum digunakan sebagai lagu penutup mereka pada saat konser.
4.Nirvana – Where Did You Sleep Last Night
Salah satu lagu tentang tidur yang tertua, ini merupakan cover dari lagu Leadbelly atau yang juga dikenal sebagai ‘In the Pines’ atau ‘My Girl’ dan berasal dari sekitar tahun 1880-an. Lagu akustik yang dengan tempo lambat, murung, ini merupakan lagu terakhir mereka di konser MTV Unplugged yang brilian pada tahun 1993. Pihak MTV meminta mereka untuk encore tetapi Cobain menolak dengan alasan dia pikir akan terdengan buruk.
5.The Flaming Lips – Sleeping on the Roof
Lagu Sleeping on the Roof muncul di album The Flaming Lips tahun 1999 yang bernama The Soft Bulletin, sebuah album dengan aransemen yang bagus dan lagu-lagu yang menyentuh hati yang menerima pujian kritis dengan tekstur berlapisnya membuat beberapa kritikus musik menyebutnya ‘the Pet Sounds’ tahun 1990-an. Itu juga album yang terdapat lagu ‘”Waitin’ for a Superman” yang mereka tampilkan di daftar lag yang membahasa tentang pahlawan super.